Ende_Klikntt.com-Dinas Kesehatan Kabupaten Ende mulai minggu ini akan membagikan 130 ribu buah kolambu di 19 Kecamatan sesuai dengan tingkat Endemisitas Malaria.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ende drg.Muna Fatma Ngasu Mkes kepada wartawan di ruang kerjanya jumad 8/9 mengatakan saat ini Dinkes sudah mulai mendistribusikan Kolambu melalui Puskesmas di 19 Kecamatan.
Bantuan Kolambu tersebut di berikan setelah Kementrian Kesehatan RI melakukan kajian dan penelitian bahwa Kabupaten Ende masih tergolong Kabupaten dengan tingkat penyakit Malaria masih sangat tinggi di bandingkan Kabupaten lain di NTT.
Pada dua tahun terakir kata Muna Fatma pertumbuhan Malaria sudah menurun terutama di kecamatan Wewaria dari sebelumnya garis Merah sekarang Kuning.
“Kami terus melakukan Upaya Pencegahan dengan mengingatkan kepada seluruh Masyarakat agar menjaga kebersihan di sekitar rumah dan menjadi Pemantau jentik-Jentik Malaria, jika di temukan harus di laporkan untuk berikan Abate.
Sementara Kepala Bidang Pencegahan dan.Pengendalian.Penyakit ( P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Ende Sislaus Bendhu mengatakan pembagian Kolambu di dasarkan pada Tingkat Endimisitas dan Kelompok Tidur.
Untuk kabupaten Ende terbanyak ada di Kecamatan Wewaria,wolowaru dan Nangapanda sehingga di tiga kecamatan tersebut menjadi target utama.
Ada dua kacamatan yang tidak di distribusikan yaitu Kecamatan Detukeli dan Lepembusu kelisoke karena berdasarkan Laporan Migguan dan Bulanan dari Petugas Medis di Puskesmas kejadian warga yang menderita sakit Malaria hampir tidak ada.
Kolambu yang di bagikan kata Bendhu adalah kolambu standar WHO.yang mengandung insektisida sehingga jika ada nyamuk yang lengket akan mati.
Total Desa Penerima Kolambu sebanyak 158 Desa di 19 Kecamatan. (Ded).
