Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Daerah

Hendrik Gah Sebagai Pemenang Solo Oemathonis Bermazmur

99
×

Hendrik Gah Sebagai Pemenang Solo Oemathonis Bermazmur

Sebarkan artikel ini

Nekamese_KlikNTT.Com – Berdasarkan keputusan Dewan Jury pada Final Pesparawi Oemathonis Bermazmur Tahun 2018, kategori solo Hendrik Gah, peserta dengan nomor undian 21, perolehan poin 385, dari GMIT Nazareth Oesapa, sebagai pemenang Solo pada hari Minggu,(10/06) malam, di GMIT Oemathonis Noelsinas, Kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Ketua Panitia Pesparawi Oemathonis Bermazmur , Joseph Lede dalam sambutannya ketika menerima amplop hasil keputusan dari Dewan Jury mengatakan, “Apapun yang diputuskan oleh semua Dewan Jury pada saat ini merupakan yang terbaik. Kami tau bahwa yang masuk dalam Final malam ini merupakan yang terbaik. Kami panitia juga mau memastikan bahwa hasil dari keputusan Dewan Jury tidak ada satu interfensi pun dari Kami, ataupun dari Siapa saja,” jelas Lede.

Harapnya, “Kapada yang menjadi juara semoga menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang, sementara yang tidak berhasil malam ini, semoga dapat memupuk minat, dan bakat yang ada, agar ke depan bisa menjadi lebih baik,” papar Lede.

Pantauan media ini, sementara yang menduduki juara 2, Yusten Kaesmetan dari GMIT Yarden Labat, peserta nomor urut 06, perolehan poin 378, juara 3, Ariyanto Tamonob, dari GMIT Kalvari Puluthie, peserta nomor urut 31, perolehan poin 370, juara 4, Muni Melisa Tunliu, dari GMIT Betesda Tesbatan, peserta nomor urut 20, perolehan poin 363, juara 5, Semarlisa Sarah Albertus, dari GMIT Moria Liliba, nomor urut 27, perolehan poin 359, dan juara 6 ditempati oleh, Lia Kapitan dari GMIT Kefas Kampung Baru, nomor urut 12, perolehan poin 346.

Hendrik Gah, ketika diwawancarai usai lomba tersebut memgatakan, Sebelum saya mengikuti kegiatan ini Saya mencoba mencari Referensi-referensi untuk belajar. “Saya bertrima kasih kepada Dewan Jury yang sudah menasehati, dan Saya bernyanyi dengan suara hati, tidak menjadi orang lain. Saya berharap dengan adanya Ifen ini, semoga Saya semakin Memuji Tuhan Sampai Selamanya,” bebernya singkat. (Boy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *