Oelamasi_KlikNTT.com- Kuat dugaan, salah satu Anggota DPRD Kabupaten Kupang, NTT Ferdinand M. Teuf, dapil 4, Fraksi PKB telah membohongi sebagian Masyarakat Desa Tunbaun dengan menanda tangani (Surat Perjalanan Dinas (SPD) fiktif terkait masa resenya di Desa Tunbaun, Kecamatan Amarasi Barat, Kabupaten Kupang, NTT bulan lalu.
Informasi yang dihimpun media ini hari Jumat(31/05) siang dari sumber inisial (OI) warga Desa Tunbaun mengatakan bahwa memang benar ada Anggota DPRD Kabupaten Kupang Atsa nama Ferdi M. Teuf memberikan SPD kepada Kirenius Siki untuk menandatanginya, tapi saya tidak tanda tangan.
Pasalnya, sesuai dengan pemberitaan media on line lainnya “Kirenius Siki: Tidak Ada Money Politik, Sudah Ada Perjanjian Lebih Dahulu Dengan FT” bahwa Ferdi Teuf adakan reses di Desa Tunbaun. Tapi, SPD atau jadwal reses Anggota DPRD Kabupaten Kupang, tertanggal 2 hingga 7 April untuk melakukan kegiatan reses guna menjaring aspirasi masyarakat menyangkut pelaksanaan kegiatan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kemasyaratan di Dapil IV.
Namun, Ferdi Teuf menyuruh Kirenius Siki mendatangi Kepala Desa Tunbaun dan beberapa warga Tunbaun tertanggal 3 Mei April untuk menyuruh menanda tangani SPD fiktif tersebut tetapi tidak sesuai dengan fakta, karena Ferdi Teuf tidak pernah mengadakan reses di Desa Tunbaun, karena kalau ada reses berarti Pemerintah Desa setempat harus tau. “Sehingga patut diduga bahwa Ferdi Teuf telah membohongi sebagian warga Desa Tunbaun.” jelas OI.
Sementara Anggota DPRD Kabupaten Kupang, Ferdi Teuf, Fraksi PKB, dapil IV yang dihubungi media ini per heandphone genggamnya hari Jumat(31/05) siang pukul(11:13) wita dengan nomor 081339XXXXXX mengatakan bahwa masih dalam perjalanan, dan bertemu di Kantor. “Kaka jangan mara, be masih dijalan mau ke kantor. Nanti ketemu dikantor sa”. Beber Teuf.
Setelah media ini berada di Kantor DPRD Kabupaten Kupang sekitar pukul(01:13) wita, Ferdi Teuf tidak berada di Kantor tersebut. Dan selanjutnya media ini mencoba untuk menghubunginya dua kali. Pertama, pukul (14:23). Kedua, pukul (15:42) wita lagi via handphone genggamnya juga tidak diangkat. “Hingga berita ini ditayang, Ferdi Teuf belum berhasil diwawnmancarai.”
Perlu diketahui, Ferdi Teuf juga sebagai salah satu Anggota DPRD Kabupaten Kupang yang memakai Joki terhadap perjalanan dinas ke Jakartan dan Solo benerapa hari yang lalu. (Boy)