Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Daerah

Laka Tunggal di Paubuku Menyebabkan Satu Korban Meninggal Dunia

133
×

Laka Tunggal di Paubuku Menyebabkan Satu Korban Meninggal Dunia

Sebarkan artikel ini

Ngada, KlikNTT.Com-Terjadi Kecelakaan Lalu Lintas Tunggal Kendaraan Mitsubishi Canter berwarna kuning dengan plat EB 8036 D menyebabkan satu korban meninggal dunia (MD). Kecelakaan tersebut terjadi di daerah Jalan Bajawa-Ende, tepatnya di Paubuku, Desa Sarasedu, Kecamatan Golewa, Kabupaten Ngada. Minggu(14/07/2019).

Salah satu saksi Andreas Kolo(29) Kepada Media ini mengatakan Pada pukul 14.00 WITA, sebuah Kendaraan Dum Truck jenis Mitsubishi Canter yang dikendarai oleh Supriadi yang merupakan bukan sopir asli mengendarai Mobil Dam Truk menuju Desa Sarasedu dengan tujuan untuk melakukan transmisi kabel utama sepanjang jalan dari Malanuza sampai ke Kecamatan Boawae.

” Kendaraan tersebut dari arah Boawae belok kiri menuju jalan cabang transmisi kabel listrik dengan jalan dalam keadaan tanjakan naik, kendaraan tidak bisa dikendalikan oleh pengendara dan mundur kearah belakang sehingga korban berusaha untuk menyelamatkan diri dengan cara melompat ke arah belakang lewat pintu kendaraan belakang yang menyebabkan korban terjepit oleh ban mobil bagian belakang dan korban lainnya melompat kearah kiri dan kanan kendaraan yang menyebabkan korban luka dan patah tulang.

Andreas Menambahkan Jarak kendaraan dengan jalur jalan setapak tempat kendaraan mundur kurang lebih 8 meter.

Sementara Budiono yang Juga seorang saksi Mata mengaku pengendara bernama Supriadi yang saat itu mengendarai mobil langsung melarikan diri dan korban-korban langsung dievakuasi oleh Kepolisian Sektor Golewa menuju Puskesmas Malanuza untuk mendapatkan perawatan medis.

Budiono menambahkan atas kejadian kecelakaan tersebut Anggota Polsek Golewa langsung melakukan tindakan mulai dari menerima Laporan, mendatangi TKP dan TPTKP, kemudiam mengamankan pengendara dan BB dan membawa korban ke Puskesmas Malanuza guna mendapatkan penanganan medis.(VD)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *