Nagekeo, KlikNTT.Com-Bupati Nagekeo, Johanes Don Bosco Do saat mengunjungi Kemah Literasi dan memberikan motivasi kepada peserta kemah literasi serta mengajak Peserta Kemah untuk perangi Sampah Plastik.Hal ini disampaikan Bupati Don saat Mengunjungi Peserta Kemah Literasi bertempat di SDN Rendu Ola, Desa Rendu Ola, Kecamatan Aesesa Selatan, Kabupaten Nagekeo.Jumad (02/08/2019)
“Anak-anak sekalian tetap semangat dan rajin belajar sehingga semua cita-cita kalian dapat tercapai.
Bupati Don Menambahkan Anak-anak juga harus belajar menjaga kebersihan,baik kebersihan diri mapun kebersihan lingkungan dan saya harap peserta Kemah Literasi untuk turut memerangi sampah plastik.Ungkap Bupati Don
“Salah satu hal yang penting selain belajar membaca dan menulis adalah menjaga kebersihan lingkungan. Anak-anak harus dapat memerangi sampah plastik. Kalau mau bawa bekal, harus menggunakan wadah yang dapat digunakan berulang kali, sehingga tidak menambah sampah tegas Bupati Don
Sementara Direktur Guru Garis Depan, Akhirudin, S. Pd, M.Pd, Gr pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa tema kegiatan MEAN di Desa Rendu Ola adalah “Membumikan Literasi serta Memberikan Harapan Baru dengan Kemah Literasi”.”Tema tersebut diharapkan mampu mewakili spirit para Guru Garis Depan dalam mendorong minat baca tulis di antara para peserta didiknya,” Ujarnya.
Akhirudin menambahkan bahwa peserta Kemah Literasi berjumlah 69 orang terdiri dari siswa-siswi SDN Rendu Ola, siwa-siswi Kober Rendu Ola dan utusan dari masing-masing SD tempat para Guru Garis Depan bertugas.
Lanjut Akhirudin para Guru Garis Depan Nagekeo terpanggil untuk melakukan kegiatan Membumikan Literasi sebagai bentuk dukungan bagi Pemerintah Kabupaten Nagekeo yang sedang gencar mendorong pertumbuhan dan perkembangan literasi.
“Guru Garis Depan Kabupaten Nagekeo ingin membantu menyambung pesan literasi tersebut.Karena itu, kegiatan MEAN dikemas dalam bentuk kemah literasi. Harapannya siswa-siswi peserta Kemah Literasi dapat lebih mencintai literasi terutama kegiatan membaca dan menulis,” pungkasnya.
Sementara itu Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Nagekeo Festina Andriati pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa jenis kegiatan yang dilaksanakan dalam kemah literasi adalah senam pagi bersama, kelas inspirasi,cerdas cermat literasi, sosialisasi kesehatan tentang pentingnya penggunaan jamban, cari jejak dan fun games, menggambar, mewarnai, api unggun, talent show, pemutaran film pendidikan dan yang terakhir adalah pemberian donasi.”Harapan kita agar anak-anak menikmati kegiatan Kemah Literasi ini dan mendapatkan banyak pelajaran dari kegiatan ini,”Katanya.(VD).