Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Daerah

Jelang Festival Literasi,Siswa SMP negeri Satu Pungut Sampah

78
×

Jelang Festival Literasi,Siswa SMP negeri Satu Pungut Sampah

Sebarkan artikel ini

Nagekeo, KlikNTT.Com-Menjelang pelaksanaan Festival Literasi 2019 yang diselenggarakan Pada Tanggal 27-30 September 2019 di Mbay Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo, tampak puluhan Siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Aesesa memungut sampah-sampah di seputaran pinggiran jalan menuju Kantor Daerah Kabupaten Nagekeo. Kamis,(26/09/2019).

Puluhan Siswa-siswi tersebut didampingi para Guru dan masing-masing mereka memegang Karung dan plastik untuk menampung sisa-sisa sampah yang dipungut oleh mereka.

Menurut salah satu Siswa yang tidak menyebutkan namanya saat ditemui KlikNTT.Com mengatakan bahwa tujuan mereka memungut sampah tersebut untuk menjaga agar kebersihan tetap terjaga. Selain itu lanjut Dia, apalagi ada literasi yang akan dilaksanakan besok. Dan kami hari ini didampingi oleh Ibu guru untuk memungut sampah.

Iya menambahkan sampah-sampah tersebut akan ditampung pada satu tempat dan setelah itu mobil dum truck akan mengangkut sampah-sampah tersebut.

“Sampah-sampah ini akan kami bawa untuk ditampung dulu, di sana ada tempat sampah yang sudah disiapkan. Dan sampah-sampah itu akan diangkut oleh oto dum truck. Tambahnya.

Sementara, Usno salah seorang guru saat dikonfirmasi media menjelaskan bahwa bertepatan dengan kegiatan Festival Literasi yang akan digelar selama 3 hari tersebut, para siswa didampingi para Guru untuk tetap menjaga kebersihan. Salah satunya adalah dengan memungut sampah. Lanjutnya, ” dengan memungut sampah yang kami lakukan, bukan hanya hari ini saja, tetapi hal ini sangat di butuhkan agar masyarakat menjadi sadar bagaimana tetap menjaga kesehatan dan kebersihan disekitar kita. Jelasnya.

Usno menambahkan menjelang Literasi dan sesudah kegiatan literasi, dirinya  berharap agar krgiatannya berjalan baik dan aman.

Pantauan media, Sejauh 1 KM puluhan Siswa-siswi SMP berjalan sambil memungut sampah yang berserahkan. Sekitar pukul 07.00 pagi mereka didampingi para guru mulai dari Halus Center menuju Penginanga. (VD).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *