Oelamasi_KlikNTT.com- Sidang Pembahasan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Priorotas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Sekitar Rabu 20 November 2019.
Demikian hal ini dibenarkan Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kupang frakasi Nasdem Sofia Malelak Dehan diruang kerjanya hari Senin,(18/11) sekitar pukul,(15:10) wita. Terkait kehadiran Pemerintah dalam hal ini Bupati Kupang, Drs. Korinus Masneno di gedung DPRD yakni Silaturahmi dengan Pimpinan Lembaga DPRD sekaligus menyerahkan KUA–PPAS untuk ditindak lanjuti pembahasan KUA–PPAS. Karena itu, Sofia meminta agar mempelajari KUA–PPAS dan hari Rabu direncanakan untuk pembahasan.
“Karena itu Kami meminta waktu untuk mempelajari dokumen KUA–PPAS, dan hari Rabu direncanakan rapat untuk pembahasan KUA–PPAS. Dan regulasi yang baru ini memandatkan untuk kita berkoordinasi tidak hanya ditingkat Badan Anggaran (Banggar), tetapi juga harus berkoordinasi dengan komisi sehingga kita butuh waktu untuk pembahasan lebih mendalam antara Banggar, Pemerintah, dan Komisi”, kate Sofia.
Lanjutnya, kalau bisa hari Rabu sudah menetapkan KUA–PPAS maka ada waktu bagi Pemerintah untuk menjabarkan lebih lanjut dalam RKA, dan karena itu sudah bisa masuk sidang induk Tahun 2020 yang akan dilangsungkan hari Senin nanti.
Tambahnya, Pemerintah menyerahkan KUA–PPAS tidak secara resmi. “Ini kan teknisnya menyampaikan, kemudian nanti di distribusikan kepada semua Anggota. Jadi sebenarnya tidak ada penyerahan secara resmi. Tapi Pemerintah sudah datang menyampaikan bahwa hari ini Mereka akan menyampaikan KUA–PPAS. Saya juga belum terima jadi sebentar kalau sudah diterima maka akan di distribusikan ke seluruh Anggota DPRD,” jelas Sofia.
Ditanya terkait sikap DPRD apa bila tidak sempat diserahkan, Dirinya mengaku pasti akan diserahkan karena Bupati Kupang sudah menyampaikan bahwa sejak pagi pukul,(04:00) wita sudah selesaikan penyusunan dokumen KUA–PPAS.
“Saya kira pasti diaserahkan karena Pak Bupati sendiri sudah menyampaikan bahwa tadi pagi jam 04 subu baru mereka selesai untuk penyusunan dokumen KUA–PPAS dan karena itu Saya yakin diperbanyak, kemudian akan di distribusikan hari ini”.
Dirinya berharap bahwa tidak akan ada penundaan. “Karena kalau ada penundaan, itu konsekuensi bagi waktu pembahasan anggaran induk akan sangat terbatas. Padahal Kita tau batas regulasi menetapakan bahwa 30 November paling lambat itu kita sudah harus berkonsultasi dengan tingkat Provinsi. Maka itu Kita harus menetapkan tanggal 29 November karena tanggal 30 bertepatan dengan hari Sabtu. Jadi waktu efektif untuk pembahasan anggaran induk itu sangat terbatas”, beber Sofia. (Boy)