Kupang_KlikNTT.com-Terkait Progres Pekerjaan Peningkatan Jalan Bokong – Lelogama Kepala Dinas PUPR Provinsi NTT, Maksi Nenabu melalui Kepala Bidang Bina Marga, Adi S. Mboek sebut, sebelum berakhir masa kontrak Mudahan-mudahan bisa selesai.Hal ini diungkapkannya kepada media Jumat,(29/11) siang diruang kerjanya ketika diwawancarai media ini terkait progres peningkatan jalan Bokong–Lelogama, Kabupaten Kupang yakni Segmen 1 hingga 4 dengan total Rp. 175 Miliar lebih Tahun 2019 sepanjang 40 Km HRS-Base menggunakan dana APBD I Provinsi.
Untuk pekerjaan peningkatan jalan Bokong–Lelogama terdiri dari empat segmen yakni segmen I dilaksanakan oleh PT. Nusa Jaya Abadi, segmen 2 oleh PT. Surya Agung Kencana, segmen 3 PT. Bumi Indah Permai Nusantara, dan segmen 4 oleh PT. Berlian Si’al Murni. Panjang waktu kontrak pekerjaan ini akan berakhir tanggal 9 Desember.
Lebih lanjut, Progres hingga tanggal 25 November segmen 1 mencapai 50,120 %, segmen 2 mencapai 50,850 %, segmen 3 mencapai 75,936 %, dan segmen 4 mencapai 53,37 %. Lebar jalan juga sesuai standar yakni 8,5 meter, bahunya masing-masing 1,5 meter dan badan jalan 5,5 m tapi dilokasi kelihatan ada yang sempit karena memang awalnya pembukaan jalan kebanyakan rumah warga korban jadi hanya 8,5 meter dan juga ada yang 10 meter serta 11 meter.
“Jadi dengan lebar maksimum tersebut, kita siapkan untuk jangka panjang apa bila kendaraan yang melintas ada peningkatan dan membutuhkan jalan yang lebih luas sehingga kita siapkan seperti itu”, jelas Mboek.
Dirinya juga mengakui bahwa kendala dilokasi yakni tembok penahan atau pasangan batu terlambat, “Tapi kita terus berusaha mendorong agar pada masa akhir kontrak ini pekerjaan sudah bisa selesai. Sedangkan untuk deker kurang lebih 23 deker dan saat ini sudah dikerjakan sekitar 20. Pada intinya kita target dan terus berusaha supaya pekerjaan ini bisa selesai tepat waktu”, tegas Mboek. (Boy*)