Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Daerah

Bupati Nagekeo Membenarkan Bahwa Satu Pasien Covid Sedang Dirawat di RSD Aeramo

77
×

Bupati Nagekeo Membenarkan Bahwa Satu Pasien Covid Sedang Dirawat di RSD Aeramo

Sebarkan artikel ini

Nagekeo, KlikNTT.Com- Bupati Nagekeo Johanes Don Bosco Do Selasa, 12 Mei 2020 membenarkan bahwa saat ini, pasien yang terpapar Covid 19 tersebut sedang dirawat di RSD Aeramo untuk penanganan lebih lanjut. Hal tersebut disampaikan Bupati Don melalui siaran langsung pada Radio Suara Nagekeo, Selasa, (12/5/2020). pukul 18.20 WITA

“Benar ada satu orang warga Nagekeo yang terkonfirmasi positif covid-19  berdasarkan hasil pemeriksaan swab test dan saat ini, pasien tersebut sedang dirawat di RSD Aeramo untuk penanganan lebih lanjut. Memang RSD Aeramo memang bukanlah rumah sakit rujukan covid. Tetapi setelah konfirmasi dengan gugus tugas Provinsi NTT, kasus pasien positif covid di Nagekeo ini adalah kasus positif tanpa gejala. Karena itu, kita diminta untuk mengamati pasien di RSD Aeramo karena kasus ini tanpa gejala,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan pihaknya akan terus meningkatkan pengawasan baik pada jalan keluar masuk Kabupaten Nagekeo maupun di dalam kota Mbay.

” Pusat keramaian adalah di pasar Danga. Para pengunjung pasar harus taat protokol,gunakan masker yang telah dibagikan. Saya tegaskan Kurangi keluar rumah dan berkumpul untuk kegiatan yang tidak penting. Lanjutnya, Untuk posko-posko disetiap perbatasan sebenarnya pengawasannya sudah sangat ketat tetapi yang di dalam kota masih longgar.

Bupati Don menghimbau masyarakat untuk bijak menghadapi situasi bahwa telah ada warga Kabupaten Nagekeo yang terkonfirmasi positif covid, termasuk dalam penggunaan sosial media.”Anak-anak ini pergi ke Magetan untuk belajar,bukan untuk mencari virus.Jadi saya harapkan agar masyarakat lebih bijak dan tetap taat protokol,” tandasnya.

Bupati Don menegaskan bahwa pihaknya akan dilakukan isolasi yang lebih ketat dari sebelumnya.

“Semua orang yang pernah kontak dengan anak-anak dari kluster Magetan ini akan kita tracing, baik yang dari Danga maupun dari Kaburea,” ungkapnya.

Bupati Don mengingatkan sekaligus menghimbau masyarakat Nagekeo untuk tetap bijak dalam penggunaan sosial media serta menghadapi situasi terkait  ada warga Kabupaten Nagekeo yang terkonfirmasi positif Covid-19.

“Saya berharap agar masyarakat lebih bijak, tetap taat protokol dan bijak penggunaan sosial media serta menghadapi situasi terkait  ada warga Kabupaten Nagekeo yang terkonfirmasi positif Covid-19. Sebenarnya Anak-anak ini pergi ke Magetan untuk belajar,bukan untuk mencari virus. Harapnya.

Penulis : Vian Dhalu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *