Nekamese_KlikNTT.com- Sebanyak Enam Puluh Tujuh (67) Kepala Keluarga menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa di Kantor Desa Oemasi, Kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang, Selasa(09/06) pagi.
Kepala Desa Oemasi, Antonius Konis dalam sambutannya mengatakan BLT ini tidak saja diterima di Desa Oemasi saja, bantuan ini diberikan atas perhantian Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementrian Desa dimasa maraknya Covid–19 ini untuk menopang kebutuhan ekonomi dalan rumah tangga Bapa/Mama.
Penerima bantuan ini sudah sesuai dengan juknis yang ada. Nama-nama atau data yang sudah masuk dan berhak mendapatkan bantuan ini sudah disepakati bersama dan lewat ferifikasi ulang. Ini bukan saja Kepala Desa yang menentukan pilihan. Jadi penerima manfaat ini sebanyak 67 KK, dan masing-masing KK sebanyak Rp600.
Bantuan ini sebagai tugas dan tanggung jawab pemerintah kepada Bapak/Mama. Artinya Bapak/Mama mempunyai hak penuh untuk bantuan ini. Karena sudah diatur dalam UU No.06 Tahun 2006. Jadi harus dimanfaatkan dengan baik, beli makanan yang bergisi untuk dikonsumsi.
“Saya hanya kasi tau satu saja bagi Bapak/Mama yang terima, kalau ada pembangunan didesa itu ikut serta untuk gotong royong. Misalnya pembersihan ditempat fasilitas Umum. Uang yang sudah didapat agar dapat dimnfaatkan dengan baik. Pakai untuk kebutuhan bersama dalam rumah tangga, beli makanan yang bergisi. Manfaatkan ini uang 600 Ribu dengan baik-baik”, beber Konis.
Camat Nekamese, Mesak Dethan, SH menyampaikan rasa syukur kepada Kepala Desa dan perangkatnya karena sudah mengurus semua ini berjalan dengan lancar demi kebutuhan Bapa/Mama. Bantuan ini merupakan bantuan dalam dampak covid-19. Ini merupakan perhantian dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah untuk dampak dari Covid-19 ini. Karena selain bantuan BLT DD ada juga PKH, token gratis PLN, dan bantuan BST, serta bantuan Non Tunai.
Jadi bantuan ini selama 3 Bulan saat dampak dari covid–19 ini. Untuk bulan april ini menerima Rp. 600.000 sampai bulan Juni. Kemudian nanti akan diperpanjang sampai bulan Desember. Harapnya, supaya dapat dimanfaatkan dengan baik-baik dimasa covid–19 ini.
Kalau diundang oleh Rt/Rw atau Dusun untuk kegiatan di Desa, tolong hadir untuk ikut berpartisipasi atau ikut kerja. Tidak ada pemerintah yang mau menyusahkan rakyatnya, dan juga melunasi pajak serta menjalankan atau mensukseskan program Desa. Dan juga untuk setiap hari jumat harus ada gotong royong atau membersihkan lingkungan.
“Saya melihat mama yang pergi jual sayur dipasar kadang-kadang tidak laku maka sayur dibawa pulang. Karena pasar sepi sehingga sayur dibawa pulang. Saya minta kepada Bapa/Mama agar bisa memanfaatkan dengan baik. Tolong uang yang diterima hari ini tidak boleh beli sopi atau laru. Ini uang untuk beli makanan yang bergisi sehingga virus ini jangan menyerang tubuh. Saya minta Rt/ Rw, dan Dusun agar pantau 67 orang terima berkat ini. Agar jangan salah gunakan bantuan ini”, tegas Dethan.
Pantauan media ini, pembagian berlangsung aman dan berjalan sesuai dengan Protokoler Kesehatan Pemerintah. Turut hadir, aparat Pemerintah Desa Oemasi, Bhabinkamtibmas Nekamese, Bripka. Donsius M. M. Dadihaga SH, Kapospol Nekamese Bripka Kristo Dhaji SH, Babinsa Nekamese Serma. Patrai. S. Sos, dan masyarakat penerima manfaat. (Boy)