Suasana sosialisasi paket Edi – Weng di Dusun Watu Langkas, Desa Nggorang, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Flores, NTT, Kamis (22/8/2020) malam.
Labuan Bajo_KlikNTT.Com_Calon Bupati Manggarai Barat periode 2020-2025, Edi Endi, dalam pidato politik sosialisasi paketnya di Dusun Watu Langkas, Desa Nggorang, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat, Flores, NTT, Sabtu (22/8/2020) malam, mengaku bahwa dirinya terbiasa dengan narasi buruk tentang dirinya.
“Kalau saya pribadi, saya ini sudah terbiasa. Orang ceritra, tidak ada baiknya”, akunya di hadapan ratusan warga Dusun Watu Langkas.
Namun, Ketua DPRD Manggarai Barat periode 2019-2024 ini melihat narasi negatif tentang dirinya secara positif. Menurutnya, cerita buruk yang menghantam dirinya selama ini merupakan bagian dari cara membesarkan dan mengkampanyekan paketnya.
“Tetapi saya bangga, mereka dengan caranya, ikut membesarkan saya. Mereka dengan caranya, ikut mengkampanyekan paket Edi-Weng, walaupun narasinya agak, yah sakitnya di sini”, tandasnya.
Menurutnya, narasi tidak mengenakan yang menyudutkan paket Edi – Weng selama ini, tidak menjadi batu sandungan bagi dirinya dan Yulianus Weng, selaku Calon Wakil Bupati Manggarai Barat periode 2020 – 2025 dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Manggarai Barat 2020 ini.
Di hadapan warga Dusun Watu Langkas, dia menghimbau agar ciptakan suasana pesta saat Pilkada. Dia juga berharap, agar rakyat selaku pemegang kedaulatan tidak saling menebar kebencian dan pemfitnahan.
“Sekali lagi saya menghimbau, asi pucu ata (jangan cerita keburukan orang). Karena yang bertarung ini semua kita punya keluarga”, tegas Edi Endi.
Terpantau media ini, kehadiran Edistasius Endi – Yulianus Weng di dusun Watu Langkas disambut dengan sapaan adat Manggarai. Hadir dalam acara yang dimulai sekitar pukul 19.30 wita itu, Marten Mitar, Anggota DPRD Manggarai Barat dari fraksi Nasdem, beberapa tim Edi – Weng, dan ratusan warga Dusun Watu Langkas dan sekitarnya. (yrh)