Tim SAR gabungan sedang melakukan pencarian korban tenggelam di perairan Pulau Lassa, wilayah sekitar TNK, Sabtu (29/8/2020). (Foto: ist)
Labuan Bajo_KlikNTT.Com_Seorang Anak Buah Kapal (ABK) Labo Home, AR (35), asal Surabaya, yang berdomisili di Kampung Pulau Komodo Labuan Bajo, menghilang dari skoci di perairan Pulau Lassa, Wilayah Taman Nasional Komodo yang berjarak 23,56 NM dari Pelabuhan Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Flores, NTT, Jumaat (28/8/2020).
Kejadian tersebut bermula, kapal Labo Home dengan Person On Board 3 orang berangkat dari Pelabuhan Labuan Bajo menuju Pulau Lassa, Jumaat (28/8/2020) sekitar pukul 14.00 Wita.
Pada pukul 17.30 Wita salah Satu ABK mengantar Kapten kapal, Suhar turun ke Kampung Pulau Komodo menggunakan skoci. Pada Pukul 18.00 Wita saat kembali ke kapal, salah satu ABK yang ada di atas Kapal Labo Home mendengar suara orang terjatuh dari sekoci
Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Maumere melalui Pos SAR Mabar merespon cepat setelah menerima laporan atas kejadian itu dari Kapten Kapal Labo Home, Pak Suhar, Jumaat (28/8/2020), sekitar pukul 20.00 Wita.
Setelah menerima laporan itu, sekitar pukul 21.00 Wita, Kantor Pencarian dan Pertolongan kelas B Maumere melalui Tim Rescuer Pos SAR Mabar langsung melaksanakan koordinasi dengan instansi Potensi SAR di wilayah Kantor SAR Maumere, seperti Ditpolair, Polda NTT, Pos Polair Labuan Bajo, Pos AL Labuan Bajo, KP3L Labuan Bajo, KSOP Labuan Bajo dan Srop Labuan Bajo.
“Pada pukul 21.10 Wita Tim SAR Gabungan bergerak menuju LKK dengan menggunakan sebuah Speed Polair 750 PK. Operasi SAR hari pertama, Jumaat (28/8/2020) dilaksanakan sampai pukul 23.35 Wita, namun hasilnya masih nihil,” terang Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Maumere, I Putu Sudayana, S.E, M.AP sebagai SMC (SAR Mission Coordinator), melalui pers realise, Sabtu (29/8/2020).
Tim SAR Gabungan melaksanakan operasi SAR hari ke-2, Sabtu (29/8/2020), yang dimulai pukul 06.00 Wita. Unsur Tim SAR Gabungan terdiri dari Rescuer Pos SAR Manggarai Barat 4 orang, Pos AL Labuan Bajo 1 orang, Pol Air Labuan Bajo 3 orang, Babinkamtibmas 1 orang, BPBD Labuan Bajo 1 orang, petugas Taman Nasional Komodo 6 orang, juga ikut serta nelayan dan keluarga korban dengan menggunakan RIB 500 PK Pos SAR Maumere, Speed Boat 750 PK Polair Labuan Bajo, dan Perahu Nelayan 7 buah.
Menurut keterangan yang diberikan I Putu Sudayana, proses operasi SAR dilaksanakan dengan melakukan pencarian di lokasi kejadian di sekitar Pulau Lassa sesuai rencana operasi yang telah dibuat. Tim SAR Gabungan juga melakukan koordinasi kepada Kapal Wisata dan nelayan yang melewati perairan Pulau Lassa, juga melaksanakan penyelaman di sekitar lokasi kejadian. Namun sampai pukul 18.00 Wita, hasil masih nihil.
“Operasi SAR hari Ke-3 akan dilanjutkan esok hari pada pukul 06.00 Wita,” pungkasnya. (yrh)