Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Daerah

TPP ASN Kabupaten Kupang akan Dibayar Bulan Juni

1161
×

TPP ASN Kabupaten Kupang akan Dibayar Bulan Juni

Sebarkan artikel ini

Oelamasi_KlikNTT.com- Aparat Sipil Negara (ASN) pada lingkup Kabupaten Kupang akan menerima Tambahan Penghasilan yang dikemas dalam belanja Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) akan di terbayarkan pada Bulan Juni nanti.

Hal ini diungkapkan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) kabupaten Kupang Oktovianus Tahik kepada media hari Selasa, 07-05-2024 di ruang kerjanya.

Ia mengatakan bahwa sesuai intruksi Pj. Bupati Kupang, Alexon Lumba agar membayar TPP Kabupaten Kupang Tahun 2024.

Namun, dalam pembayaran TPP ini akan bertahap yakni tahap pertama akan di realisasikan pada Bulan Juni nanti, dan tahap kedua pada bulan Desember.

Pembayaran ini dapat dilakukan akan tetapi terdapat Hal-hal yang perlu di perhatikan.

Baik itu mulai dari kebersihan setiap OPD, mulai dari Halaman, Ruangan, sampai pada Toilet pun juga harus bersih. Kalau tidak bersih berarti tidak dapat dibayarkan. Setiap kantor camat juga harus bersih.

Karena itu merupakan salah saru syarat yang di perintahkan oleh Pj. Bupati Kupang. Jika tidak bersih maka OPD, ataupun kantor Camat tidak bersih maka tidak akan dibayarkan.

Dan juga bukan saja kebersihan yang di perhatikan, kedisiplinan juga menjadi salah satu syarat untuk menerima TPP itu.

“Karena kalau tidak bersih berarti tidak di bayar. Ini sesuai instruksi atau perintah penjabat, jadi kita bayar saja kepada tiap opd yang kantornya bersih, dan juga kantor camat”, jelas Tahik.

Lanjutnya, saat pengajuan pencairan dana, harus di buktikan dengan dokumentasi, setiap OPD maupun kantor Camat yang bersih.

Ia minta Pimpinan OPD menaati himbauan Pj. Bupati, sehingga ketika mengajukan pencairan dana tidak terhambat.

Menurut dia, 5.000 ASN siap menerima TPP tersebut. Kurang lebih 40 Milyar pertahun, siap dibayarkan untuk 12 bulan. 5000 ASN termasuk Guru dan Tenaga Kesehatan, hingga kecamatan.

Anggaran pembayaran TPP ini diambil dari PAD maka PAD akan digenjot supaya tidak terjadi seperti tahun kemarin.

“2024 ini kami sudah hitung secara cermat untuk bayar 12 bulan”, tambah dia.

Ia berharap semua berbenah menjaga kebersihan kantor.

“Apa yang sudah diinstruksikan penjabat semua kantor bersih, harus ditaati”,  pungkas Tahik. (Boy)