Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Daerah

SMKN 1 Ende Distribusi Bantuan Untuk Pengungsi Lewotobi di Momen Hari Guru

311
×

SMKN 1 Ende Distribusi Bantuan Untuk Pengungsi Lewotobi di Momen Hari Guru

Sebarkan artikel ini

Ende,KlikNTT.Com_SMKN 1 Ende, Kabupaten Ende memperingati hari guru tahun ini dengan cara yang unik.

Lembaga pendidikan yang telah melahirkan deretan alumni yang tersebar di seluruh wilayah nusantara bahkan dunia ini memperingati hari guru nasional dengan peduli terhadap sesama yang terdampak bencana.

Para guru, pegawai dan siswa- siswi SMKN 1 Ende melakukan gerakan spontanitas memberikan bantuan kepada pengungsi erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, NTT.

Kepala SMKN 1 Ende, Albertus Jao Ndu kepada florespos.net, Senin (25/11/2024) pagi di tengah- tengah perayaan hari guru di sekolah itu mengatakan perayaan hari guru tahun ini di SMKN 1 dilalui dengan upacara, gawi dan ja’i bersama.

” Selamat hari guru untuk guru di Indonesia. Guru kuat Indonesia hebat. Kami rayakan dengan berbagai acara yaitu upacara, gawi dan ja’i bersama membentuk lingkaran sebagai tanda kebersamaan,” katanya.

Selain acara yang sudah lazim dibuat, kata Albert, pada momen hari guru tahun ini sekolah yang dipimpinnya  melewati  dengan gerakan peduli terhadap sesama khususnya peduli kepada korban bencana Erupsi gunung Lewotobi Laki-Laki yang kini berada di posko pengungsi.

” Kami galang bantuan untuk pengungsi bencana Lewotobi sebagai bagian dari rasa empati kami terhadap sesama di sana,” katanya.

Gerakan solidaritas dari lembaga pendidikan ini berhasil mengumpulkan 170 karung beras, 50 dos air mineral, 50 dos sarimi dan pakyan layak pakai.

” Ini  adalah gerakan solidaritas dari para guru dan siswa yang dilakukan sejak beberapa hari lalu. Hari ini kami langsung distribusikan ke posko- posko pengungsi di Kabupaten Flores Timur,”kata Kepala SMKN 1 Ende.

Albert mengatakan bantuan ini adalah bagian dari kepedulian dari keluarga besar SMKN 1 Ende terhadap sesama yang tertimpa bencana.* (Redaksi)